Iklan

Sulut Gebrak Trade Expo Indonesia 2025: Bidik Pasar Ekspor Global

, Oktober 19, 2025 WIB Last Updated 2025-10-19T07:36:41Z
Sulut1news.com, Tangerang, Banten – Sulawesi Utara (Sulut) menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat posisi sebagai daerah eksportir terkemuka di Indonesia pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025. Gubernur Sulut, Yulius Selvanus Komaling, bersama Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulut, Anik Fitri Wandriani, turut hadir dalam pembukaan TEI 2025 yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, pada Rabu (15/10/2025).
 
Pameran dagang internasional yang dibuka oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, ini menjadi platform strategis bagi Sulut untuk memperkenalkan berbagai produk unggulan daerah. Mulai dari rempah-rempah, kelapa, produk kreatif berbasis budaya, hingga hasil perikanan, semuanya dipamerkan untuk menarik minat pembeli dari berbagai negara.
 
Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK) menegaskan bahwa keikutsertaan Sulut dalam TEI 2025 bertujuan untuk memperkuat citra Bumi Nyiur Melambai sebagai daerah dengan potensi ekspor kreatif dan pertanian terbesar di Indonesia. Ia berharap, melalui pameran ini, jaringan ekspor baru dapat terbuka lebar bagi para pelaku usaha di Sulut.
 
"Kami sangat berharap, melalui pameran ini, jaringan ekspor baru akan terbuka, sehingga produk-produk unggulan Sulut dapat dikenal dan diminati oleh pasar internasional," ujar Gubernur YSK.
 
Gubernur juga menyatakan kesiapannya untuk mempromosikan ekspor Sulut ke pasar internasional, dengan menggandeng berbagai pihak terkait.
 
Sementara itu, Ketua Dekranasda Sulut, Anik Fitri Wandriani, menyampaikan optimisme terhadap perkembangan kerajinan dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sulut. Ia yakin bahwa TEI 2025 akan memperluas pasar produk-produk Sulut hingga ke mancanegara.
 
"Pameran ini pasti akan memperluas pasar produk-produk kerajinan dan UMKM Sulut ke luar negeri. Kami berharap, ini akan menjadi momentum bagi pertumbuhan ekonomi Sulut," tuturnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Anik Fitri Wandriani juga bertemu dengan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Ferry Juliantono, untuk membahas potensi dan produk unggulan Sulut yang dapat dikembangkan lebih lanjut.
 
TEI 2025, yang berlangsung hingga 19 Oktober 2025, menjadi ajang penting bagi Sulut untuk memperkuat jaringan bisnis global dan meningkatkan ekspor daerah. Dengan partisipasi aktif dalam pameran ini, Sulut semakin memantapkan diri sebagai salah satu daerah eksportir terbesar di Indonesia.
(EL)
Komentar

Tampilkan

Terkini