Dengan didampingi sejumlah pejabat tinggi Pemprov Sulut, termasuk Sekkab. Ir. Novly Wowiling, Asisten Pemerintahan dan Kesra Umbase Mayuntu, Asisten Administrasi Umum Jossy Kawengian, dan Kepala Dinas Kesehatan Allan Mungkid, Wagub Mailangkay memastikan bahwa penanganan medis terhadap para korban berjalan maksimal. Ia juga menginstruksikan pihak rumah sakit untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pasien, dengan prioritas utama pada keselamatan dan kesembuhan para siswa.
"Pemerintah Provinsi terus memantau kondisi terkini dan berkoordinasi dengan pihak terkait," tegas Wagub Mailangkay saat berada di RSUD Tonsea, Airmadidi. Ia menambahkan bahwa tim khusus akan segera diterjunkan untuk melakukan investigasi mendalam guna mengetahui penyebab pasti dari kejadian ini. Sampel makanan juga akan diambil untuk diuji di laboratorium.
Antusiasme dan gerak cepat RSU GMIM Tonsea dalam menangani pasien keracunan mendapat apresiasi khusus dari Wagub Mailangkay. Ia juga memberikan pujian kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara atas respons cepat mereka dalam menangani situasi darurat ini.
Kadis Kesehatan Allan Mungkid menambahkan, dari total pasien yang dirawat, satu orang di antaranya sempat dirawat di Rumah Sakit Sentra, namun telah diperbolehkan pulang. Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum GMIM Tonsea, dr. Donny Christian Bato, menjelaskan bahwa sebagian besar pasien menunjukkan perkembangan positif.
"Pada prinsipnya, kami melakukan penanganan dengan baik. Dari 51 total pasien yang mengalami gejala ringan, saat ini tersisa 34 pasien yang masih dalam perawatan," jelas dr. Donny.
Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi pihak sekolah dan penyelenggara kegiatan agar lebih memperketat pengawasan terhadap makanan yang dikonsumsi. Pemerintah berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Sejumlah orang tua tampak cemas menunggu perkembangan kondisi anak-anak mereka di area rumah sakit. Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan kepada tim medis yang bertugas.
ELVIS
