Sulut1news.com, Washington - Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola dan politik internasional. Bintang sepak bola Portugal, Cristiano Ronaldo, dikabarkan akan melakukan pertemuan khusus dengan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di Gedung Putih, Washington, pada Selasa (18/11/2025) waktu setempat.
Pertemuan ini menjadi sorotan karena terjadi tak lama setelah Portugal memastikan tempat di putaran final Piala Dunia 2026. Kelolosan Portugal terjadi usai mereka menghajar Armenia 9-1 pada laga pamungkas Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa.
Laporan rencana pertemuan Cristiano Ronaldo dan Donald Trump pertama kali disampaikan oleh MS NOW. Meski Ronaldo absen karena skors kartu merah, Selecao das Quinas tetap tampil dominan dan menutup fase kualifikasi sebagai juara grup.
Namun, yang menarik perhatian adalah agenda pertemuan kedua tokoh tersebut. Spekulasi muncul bahwa pertemuan ini akan membahas isu-isu global, termasuk upaya perdamaian dunia.
Kedekatan Ronaldo dan Trump memang bukan rahasia lagi. Pada pertengahan Juni 2025, Ronaldo mengirim jersey Timnas Portugal yang ditandatangani, lengkap dengan pesan pribadi untuk Trump: "To President Donald J. Trump. Playing for Peace" atau "Untuk Presiden Donald J. Trump. Bermain untuk Perdamaian."
Presiden Amerika Serikat itu lantas menanggapi pesan dari Ronaldo dengan respons positif. "Saya suka ini, bermainlah dengan perdamaian," kata Trump.
Gestur Ronaldo tersebut disampaikan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7, ketika Presiden Dewan Eropa asal Portugal, Antonio Costa, menyerahkan langsung jersey itu kepada Trump. Tindakan tersebut dipandang sebagai dorongan kuat untuk perdamaian Dunia, terutama pada masa memanasnya konflik Iran–Israel.
Apakah pertemuan Ronaldo dan Trump kali ini akan menghasilkan inisiatif nyata untuk perdamaian dunia? Kita tunggu saja kabar selanjutnya.
Redaksi Sulut1News