-->

Iklan

Makam Kakek Buyut Prabowo Jadi Simbol Persatuan: Gubernur Sulut Kirim Pesan Nasional dari Langowan

, Oktober 29, 2025 WIB Last Updated 2025-10-29T15:30:50Z
Sulut1news.com, Langowan – Sebuah momen bersejarah terjadi di Langowan, Kabupaten Minahasa, saat Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Yulius Selvanus, SE, memimpin upacara tabur bunga dan penghormatan di makam kakek buyut Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Rabu (29/10/2025). Acara ini bukan sekadar kunjungan kerja, melainkan simbol eratnya hubungan antara Sulut dan pemimpin bangsa, serta penghormatan terhadap akar sejarah yang menghubungkan keduanya.
 
Upacara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Sulut dan tokoh masyarakat setempat. Gubernur Yulius Selvanus dengan penuh khidmat memberikan penghormatan kepada leluhur yang memiliki jejak penting dalam sejarah Sulawesi Utara dan Indonesia.
 
"Penghormatan ini adalah simbol ikatan sejarah dan nilai persaudaraan yang mendalam antara Sulawesi Utara dengan pemimpin bangsa," ungkap Gubernur Yulius dalam sambutannya. Ia menekankan bahwa momen ini bukan hanya tentang mengenang jasa leluhur, tetapi juga tentang memperkuat semangat kebersamaan dalam membangun daerah.
 
Lebih lanjut, Gubernur Yulius Selvanus menjelaskan bahwa makam kakek buyut Presiden Prabowo adalah simbol persatuan dan warisan budaya Minahasa yang harus dijaga. "Warisan ini adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus berkontribusi dalam memajukan Sulawesi Utara dan Indonesia," tambahnya.
 
Acara tabur bunga dilanjutkan dengan doa bersama dan refleksi singkat, di mana seluruh peserta mendoakan arwah leluhur bangsa serta memohon keberkahan bagi kemajuan daerah. Suasana khusyuk menyelimuti seluruh peserta, mencerminkan rasa hormat yang mendalam terhadap para pendahulu.
 
Dalam kesempatan tersebut, Yulius Selvanus menyampaikan pesan penting tentang semangat gotong royong dan harmoni budaya. "Kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa Sulawesi Utara selalu menjunjung tinggi nilai persatuan dan siap mendukung visi Indonesia Emas di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto," tegasnya.
 
Dengan upacara penghormatan ini, Langowan kembali menegaskan posisinya sebagai saksi sejarah yang mempererat hubungan antara pusat dan daerah, serta memperkokoh semangat nasionalisme masyarakat Sulut. Momen ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah dan negara, serta memperkuat rasa persatuan dan kesatuan.
 Tim Liputan Sulut1news
 

Komentar

Tampilkan

Terkini