Dalam sambutan yang dibacakannya, Wagub Victor Mailangkay menegaskan bahwa inovasi adalah kunci untuk memaksimalkan potensi Sulawesi Utara yang kaya akan sumber daya alam. Ia menekankan bahwa tanpa inovasi, kekayaan alam tersebut tidak akan memberikan dampak yang optimal bagi pembangunan daerah.
"Inovasi adalah denyut nadi pembangunan berkelanjutan. Badan Riset memiliki peran penting untuk mendorong lahirnya terobosan yang memanfaatkan energi terbarukan," ujar Wagub membacakan sambutan Gubernur.
Wagub juga mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari akademisi, peneliti, pelaku usaha, komunitas, hingga pemerintah, untuk memperkuat sinergi pentahelix sebagai fondasi pengembangan inovasi di Sulut. Ia menekankan pentingnya kolaborasi untuk menciptakan ekosistem inovasi yang kondusif.
"Pemerintah berkomitmen mempermudah perizinan. Kepada pelaku usaha, jangan ragu untuk terus berinovasi. Indonesia dan Sulut membutuhkan energi kreatif," ujarnya, memberikan dukungan penuh kepada para inovator.
Lebih lanjut, Wagub Victor Mailangkay menyoroti pentingnya fokus pada pengembangan ekonomi biru dan hijau sebagai strategi untuk memperkuat ekonomi Sulawesi Utara pada tahun 2026. Ia menekankan bahwa riset mendalam harus diarahkan pada penciptaan peluang ekonomi baru melalui green economy, seperti pengembangan produk daur ulang hingga inovasi berbasis rendah emisi karbon.
Sulut Riset dan Inovasi Expo 2025 diharapkan menjadi wadah bertemunya ide-ide cemerlang dari dunia riset, akademisi, dan sektor industri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.
(ELVIS)
