"Tenaga kesehatan memiliki peran sangat vital, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan kesehatan yang masih terjadi di Sulawesi Utara," ungkap Gubernur YSK, menegaskan komitmennya terhadap sektor kesehatan.
Melalui peringatan ini, Gubernur YSK ingin menegaskan bahwa pengabdian dan kerja keras tenaga kesehatan menjadi fondasi bagi terciptanya masyarakat Sulut yang sehat, produktif, dan berdaya saing. “Atas nama pemerintah, saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan. Kontribusi Anda sangat berarti bagi kemajuan masyarakat,” tambahnya dengan penuh penghargaan.
HKN ke-61 kali ini mengusung semangat peningkatan layanan kesehatan secara berkelanjutan. Gubernur Yulius menekankan perlunya kolaborasi lintas sektor agar seluruh program kesehatan dapat berjalan dengan efektif dan terukur, serta menjangkau semua lapisan masyarakat, termasuk daerah kepulauan yang selama ini minim akses terhadap layanan kesehatan.
“Manfaatkan momentum peringatan ini untuk melakukan evaluasi, sekaligus mempercepat realisasi berbagai program prioritas pemerintah daerah,” serunya. Ia menambahkan, di antara program-program tersebut adalah penguatan fasilitas kesehatan, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan, serta upaya menurunkan angka penyakit menular dan tidak menular.
Lebih lanjut, Gubernur YSK menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam mendorong inovasi dan digitalisasi layanan kesehatan. “Kami berusaha memperluas akses layanan di wilayah kepulauan yang selama ini menghadapi kendala geografis,” pungkasnya.
Dengan semangat HKN, Gubernur Yulius mengajak semua pemangku kepentingan untuk bersinergi dalam memperkuat pembangunan kesehatan di Sulawesi Utara. “Mari bersama-sama mewujudkan masyarakat yang semakin sehat dan sejahtera,” tutupnya dengan penuh optimisme, menandai langkah maju bagi kesehatan di Sulut.
ELVIS
