Sulut1news.com, Manado - Menjelang Musyawarah Provinsi (Musprov) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Utara (Sulut) yang akan digelar akhir tahun 2025, nama Recky Langie mencuat sebagai kandidat terkuat untuk menduduki posisi Ketua Kadin Sulut. Pengusaha sukses di bidang pertambangan ini dikenal memiliki jejaring luas, pengalaman mendalam, dan kemampuan menarik investasi ke daerah, menjadikannya figur yang dianggap ideal untuk memimpin organisasi pengusaha tersebut.
Recky Langie bukan nama asing di dunia bisnis Sulawesi Utara. Selain kesuksesannya sebagai pengusaha, ia juga memiliki rekam jejak panjang dalam membangun ekosistem usaha yang kompetitif dan berkelanjutan. Sebagai Staf Khusus Gubernur Sulut bidang Investasi, Recky telah menunjukkan kepiawaiannya dalam memfasilitasi masuknya investasi ke berbagai sektor, mulai dari pertambangan hingga infrastruktur.
“Recky Langie memahami dinamika dunia usaha. Ia bukan hanya pengusaha sukses, tetapi juga memiliki visi untuk menciptakan lingkungan bisnis yang mendukung pertumbuhan pengusaha lokal,” ujar Sisilia, salah satu pengurus Asosiasi Pengusaha Bidang Ritel, saat ditemui di Manado pada Jumat (9/5). Ia menegaskan bahwa Kadin Sulut membutuhkan pemimpin strategis yang mampu mengoptimalkan potensi daerah.
Pendapat serupa disampaikan Jerro Hermanus, seorang pengusaha konstruksi. Menurutnya, langkah Gubernur Sulut yang tengah gencar mengundang investor harus didukung oleh pengusaha lokal yang solid. “Saat ini, kami masih kekurangan figur pengusaha yang mampu mendampingi Gubernur dalam mengelola investasi secara optimal. Recky Langie adalah sosok yang tepat untuk mengisi peran itu melalui Kadin,” katanya.
Dukungan untuk Recky Langie tidak hanya datang dari individu, tetapi juga dari berbagai asosiasi pengusaha di Sulut, termasuk Asosiasi Bumi Nyiur Melambai. Berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin, calon ketua harus memenuhi sejumlah kriteria, seperti keanggotaan aktif, integritas tinggi, dan kemampuan membangun jaringan bisnis yang solid. Dengan pengalamannya sebagai anggota lama Kadin dan perannya sebagai staf khusus gubernur, Recky dianggap memenuhi semua syarat tersebut.
“Recky Langie adalah figur yang sangat pantas memimpin Kadin Sulut. Ia memiliki pengalaman, integritas, dan koneksi yang dibutuhkan untuk membawa organisasi ini ke level yang lebih tinggi,” ujar salah satu pengusaha yang memilih untuk tidak disebutkan namanya. Bahkan, sejumlah kalangan mendorong Recky untuk maju sebagai calon tunggal dalam Musprov mendatang, mengingat kuatnya dukungan yang mengalir kepadanya.
Saat dihubungi Recky Langie mengaku terkejut dengan gelombang dukungan yang mengarah kepadanya. “Saya masih fokus menjalankan tugas sebagai Staf Khusus Gubernur bidang Investasi. Saat ini, saya bekerja keras untuk memajukan investasi di Sulut dengan menjalin sinergi bersama kementerian terkait serta mitra usaha nasional dan internasional,” ujarnya melalui sambungan telepon.
Meski begitu, Recky tidak menutup kemungkinan untuk membahas peluang kepemimpinan di Kadin. “Nanti kita bicara lagi ya. Sekarang saya sedang menggarap potensi investasi yang bisa membawa dampak positif bagi masyarakat Sulut,” tambahnya sambil menutup percakapan.
Masa kepengurusan Kadin Sulut periode saat ini akan berakhir pada Desember 2025. Musprov yang akan digelar menjadi momen penting untuk menentukan arah organisasi ke depan. Pelaku usaha berharap Kadin Sulut di bawah kepemimpinan baru dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, terutama di tengah gencarnya upaya Gubernur Sulut menarik investor.
Dengan pengalaman, jejaring, dan dukungan luas yang dimilikinya, Recky Langie dianggap sebagai figur yang mampu menjawab tantangan tersebut. Apakah ia akan menerima amanah ini? Dunia usaha Sulut menanti langkahnya.
(EL)
0 Komentar