Sulut1news.com, Manado – Keluarga besar insan pers Tanah Air memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2025 pada Minggu, 9 Februari 2025. Momen ini menjadi refleksi atas peran strategis pers dalam perjalanan bangsa, termasuk di Sulawesi Utara.
Gubernur terpilih Sulut periode 2025-2030, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK), menyampaikan rasa bangganya terhadap eksistensi pers yang terus memegang teguh komitmen dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.
"Pers telah menjadi bagian integral dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Hingga kini, perannya tetap krusial dalam mengawal pembangunan," ujar YSK.
Menurutnya, dedikasi insan pers sangat besar dalam mendokumentasikan sejarah serta menyebarluaskan informasi pembangunan kepada publik. Ia juga memberikan penghormatan kepada para jurnalis yang telah membingkai perjalanan bangsa melalui dokumentasi historis.
Wartawan Sulut dan Warisan Sejarah
YSK mengungkapkan kebanggaannya terhadap wartawan asal Sulut yang telah memberikan kontribusi besar, termasuk Mendur bersaudara, yang mengabadikan detik-detik pembacaan Proklamasi 17 Agustus 1945 oleh Ir. Soekarno.
"Ini bukti nyata bahwa wartawan Sulut memiliki andil besar dalam sejarah perjuangan bangsa. Hingga kini, pers tetap berperan penting dalam setiap aspek pembangunan," paparnya.
Memasuki era pembangunan, YSK menegaskan bahwa pers tetap menjadi jembatan informasi bagi masyarakat, mulai dari kebijakan pemerintah pusat hingga ke daerah, termasuk di wilayah pedesaan, kepulauan, dan perbatasan.
"Pers bukan sekadar pelengkap, tetapi bagian tak terpisahkan dari roda pembangunan," tegasnya.
Apresiasi untuk Jurnalis Sulut
Sebagai gubernur terpilih yang akan dilantik Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025, YSK juga menyampaikan apresiasinya kepada insan pers di Sulut yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui pemberitaan yang informatif, edukatif, dan profesional.
"Saat Pilkada serentak lalu, pers berperan besar dalam menyajikan informasi yang damai, menyejukkan, dan edukatif. Ini menunjukkan profesionalisme jurnalis Sulut," ujarnya.
YSK berharap pers di Sulut tetap menjadi mitra pemerintah dalam mendukung pembangunan lima tahun ke depan.
Pers dan Ketahanan Pangan
YSK juga menyoroti tema HPN 2025 yang diusung oleh PWI, yakni 'Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa'.
Menurutnya, tema ini sejalan dengan prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam menciptakan sistem pangan berkelanjutan berbasis inovasi dan kearifan lokal.
"Saya berharap pers di Sulut dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan, sehingga kebijakan pemerintah bisa dipahami dan didukung oleh publik," katanya.
YSK juga mengajak insan pers untuk tetap menjalankan fungsi kritisnya terhadap kebijakan publik, bukan hanya sebagai media konfirmatif, tetapi juga konformatif.
"Akhir kata, saya mengucapkan selamat Hari Pers Nasional 2025 untuk seluruh insan pers di Sulut. Teruslah berkarya dan berkontribusi untuk bangsa dan daerah tercinta. Tuhan menyertai kita semua," tutupnya.
(EL)
0 Komentar