Dengan menggunakan seragam yang sama seperti yang dikenakan oleh seluruh kontingen Kawanua, menggambarkan dukungan penuh dan rasa kebanggaan terhadap para atlet Sulut yang berjuang di ajang nasional tersebut.
Ketua KONI Sulut, Steven Kandouw, dengan penuh kebanggaan mengenakan kemeja batik serta topi yang bertuliskan "Sulawesi Utara." Penampilannya ini mencerminkan semangat nasionalisme sekaligus kebanggaan terhadap daerah Sulawesi Utara, memberikan dukungan moral yang kuat bagi para atlet yang berlaga di PON XXI di Aceh-Sumut.
Kabarnya memang beliau yang menginstruksikan seluruh kontingen Sulut wajib memakai seragam dengan merk ternama pabrikan tanah air itu.
“Pak Ketua Steven Kandouw yang mewajibkan untuk menggunakan seragam saat datang ke Aceh dan Sumut,” ungkap salah ofisial tim Marcel Sendoh.
Kehadiran Ketua KONI Sulut, Drs. Steven Kandouw, di ajang PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 bukan hanya untuk memberikan dukungan moril kepada para atlet Sulawesi Utara, tetapi juga untuk menghadiri pembukaan resmi event lima tahunan tersebut.
Sebagai Wakil Gubernur Sulut, Ketua Kandouw duduk di podium utama mewakili Gubernur Sulut, Olly Dondokambey. Ia didampingi oleh Ketua Harian KONI Sulut, Brigjen (Purn) TNI Theo Kawatu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulut Jemmy Ringkuangan, serta sejumlah ofisial Sulut lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung kontingen Sulut di ajang olahraga bergengsi ini.
“Mengharumkan nama Sulut di pentas nasional adalah tekad kita bersama. Dan target kita bisa melampaui perolehan medali di PON XX Papua lalu,” tegas Ketua Kandouw.
(ELVIS)
0 Komentar