Adapun mitra kerja yang ikut trrundang dalam RDP tersebebu antara lain Kepala Bapenda Sulut, Silangen dan Kepala BKAD Clay Dondokambey dan jajaran mitra kerja.
Di awal RDP, Sandra Rondonuwu menjelaskan tujuan dilaksanakan RDP bersama Bappenda bersamaan dengan BKAD karena ada keterkaitan yang sangat erat sehingga kita bisa secara umum dapat melihat tentang pelaksaan kegiatan dan penggunaan anggaran sejak dari bulan Januari sampai Juni ini,” ucap, Saron sapaan akrab.
Sekretaris Komisi II Nick Lomban, menyorot tentang pengelolaan pajak dan kontribusi.
"Kami ingin mengingatkan bahwa pajak kita garis depan. Karena pendapatan pajak itu merupakan potensi bagi PAD kita,"kata Lomban.
Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Sulut ini pun menceritakan kondisi Samsat saat Komisi II turun lapangan. Dari hasil kunjungan Komisi II di Samsat, bahwa memang berjalan cukup baik, tapi ada beberapa keluhan terkait dengan kelengkapan penunjang dalam melakukan kegiatan; misalnya alat-alat pendukung. Itu kami temukan salah satunya di Kotamobagu,”
NAL, mendorong perlu penambahan alat pendukung seperti alat transportasi, mobil dan lain sebagainya.
“Saya tidak tahu ini berlaku juga di seluruh Samsat yang ada, tapi hal ini patut diingatkan karena kita punya target semakin hari semakin tinggi. Jadi, itu perlu dilengkapi teman-teman di Samsat." tandas, Legislator dapil Minut-Bitung ini.
Tanggapan kepala Bappenda, Jun Silangen, pihak nya akan menindaklanjuti, apa yang dikatakan, bapak Sekretaris Komisi II DPRD.
Ketua Komisi II Sandra Rondonuwu, berharap apa yang menjadi tugas Bappenda Sulut, kedepan dapat meningkatkan kinerja lebih baik lagi dari yang sebelumnya," pungkas, SARON. (Karel).
0 Komentar