Gubernur Yulius Selvanus Tuai Pujian DPR-RI dan Kemendagri atas Langkah Inovatif Sejahterakan Rakyat

Sulut1news.com, Manado – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Mayjend (Purn) TNI Yulius Selvanus SE, mendapat apresiasi tinggi dari Ketua Komisi II DPR-RI dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atas langkah strategisnya dalam mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Dalam kunjungan kerja Komisi II DPR-RI bersama Kemendagri di Wisma Negara Bumi Beringin, Manado, Gubernur Yulius memaparkan sejumlah inisiatif inovatif untuk memperkuat ekonomi daerah, Rabu (21/05/2025).

 

Ketua Komisi II DPR-RI memuji kebijakan Gubernur Yulius yang sejalan dengan arahan pemerintah pusat untuk meningkatkan kemandirian daerah melalui penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satu langkah konkrit adalah melibatkan BUMD dalam pengelolaan potensi pertambangan rakyat melalui koperasi, berkolaborasi dengan Bank SulutGo. “Langkah ini menjadi peta jalan baru untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulut,” ujar Ketua Komisi II.

 

Selain itu, Gubernur Yulius mendorong seluruh rumah sakit dan layanan kesehatan masyarakat di Sulut menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) serta memperkuat sektor pendidikan, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kebijakan ini dianggap mampu menciptakan daya saing daerah melalui pendekatan bisnis yang berkelanjutan.

 

Ekonomi Biru dan Hijau Jadi Fokus Utama

Dalam pemaparannya, Gubernur Yulius menekankan penguatan ekonomi biru melalui sektor perikanan dan ekonomi hijau melalui perluasan areal pertanian, baik padi sawah, ladang, maupun tanaman agropolitan. Langkah ini diharapkan memperkuat ketahanan pangan Sulut di tengah tantangan ekonomi global. “Potensi pertambangan rakyat juga akan dikelola secara profesional melalui koperasi dan BUMD, sehingga memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” tambahnya.

 

Apresiasi dari Kemendagri: Kepemimpinan Entrepreneur Gubernur Yulius

DR. Agus Fatoni, mewakili Menteri Dalam Negeri, memberikan apresiasi atas kepemimpinan entrepreneurial Gubernur Yulius. Menurutnya, pendekatan bisnis yang diterapkan pada BUMD dan BLUD, serta kolaborasi dengan sektor swasta, mampu membangkitkan ekonomi kreatif Sulut. “Kami melihat geliat ekonomi kreatif mulai bangkit, ditambah dengan kembalinya wisatawan dari Tiongkok dan mancanegara. Ini akan membawa Sulut bangkit di tengah guncangan ekonomi dunia,” ujar Fatoni.

 

Fatoni juga mendorong bupati dan wali kota di Sulut untuk meniru langkah Gubernur Yulius dalam mengoptimalkan BUMD dan usaha daerah lainnya. “Kami akan mendukung penuh inisiatif ini, termasuk regulasi yang diusulkan oleh Pemprov Sulut,” tambahnya.

 

Harapan Gubernur: Dukungan DPR-RI dan Kemendagri

Gubernur Yulius menyampaikan harapannya agar Komisi II DPR-RI dan Kemendagri terus mendukung regulasi yang akan diusulkan Pemprov Sulut. “Kami berterima kasih atas kunjungan kerja ini dan berharap dukungan penuh untuk mewujudkan visi Sulut yang lebih mandiri dan sejahtera,” tuturnya.

 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sulut, Evans Steven Liow, yang mendampingi kunjungan kerja tersebut, menyampaikan bahwa langkah Gubernur Yulius menunjukkan komitmen kuat untuk membawa Sulut menjadi daerah yang kompetitif dan berdaya saing. “Inisiatif ini akan menjadi fondasi baru bagi kemajuan Sulawesi Utara,” pungkas Liow.

 

Dengan berbagai kebijakan progresif ini, Sulut diharapkan menjadi model bagi daerah lain dalam mengelola potensi lokal untuk kesejahteraan masyarakat. Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan sektor swasta demi masa depan Sulut yang lebih cerah.

(ELVIS)

 

 

Posting Komentar

0 Komentar