Sulut1news.com, Amman – Pertemuan bilateral antara Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Raja Yordania Abdullah II di Amman, Yordania, menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan strategis antara Indonesia dan Yordania. Pertemuan ini tidak hanya mencerminkan kedekatan antarpemerintah, tetapi juga mempertegas semangat solidaritas antara masyarakat kedua negara.
Pertemuan hangat tersebut diharapkan menjadi tonggak baru dalam kerja sama kedua negara, mencakup bidang pertahanan, kemanusiaan, dan solidaritas global, khususnya terkait dukungan bagi perjuangan rakyat Palestina.
Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan apresiasi mendalam atas persahabatan yang telah lama terjalin erat antara dirinya dengan Raja Abdullah II, serta hubungan diplomatik yang kokoh antara Indonesia dan Yordania selama beberapa dekade.
"Yordania telah lama menjadi sahabat baik bagi Indonesia, dan kami selalu merasa memiliki solidaritas yang kuat dengan Anda," ujar Prabowo dalam pertemuan tersebut.
"Kita (Indonesia dan Yordania) adalah negara-negara yang berada di garis terdepan dalam membela kepentingan rakyat Palestina. Kami memiliki komitmen yang sama untuk terus memperjuangkan keadilan dan perdamaian di kawasan Timur Tengah," lanjutnya.
Yordania dikenal sebagai salah satu negara Arab yang paling vokal dalam mendukung Palestina, dan komitmen itu mendapat sambutan hangat dari Indonesia, yang sejak lama menunjukkan posisi tegas dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
Pertemuan ini juga membuka ruang untuk memperkuat kerja sama konkret di bidang pendidikan, pertukaran budaya, bantuan kemanusiaan, serta kerja sama militer dan penanganan konflik kemanusiaan.
Prabowo dan Raja Abdullah II sama-sama menegaskan pentingnya stabilitas di kawasan serta peran negara-negara moderat dalam mendorong solusi damai berbasis diplomasi dan solidaritas.
Redaksi Sulut1News
0 Komentar