Sulut1news.com, Manado – Dalam sebuah acara yang penuh semangat dan inspirasi, Universitas Nusantara Manado dan Universitas Muhammadiyah Manado berhasil menyelenggarakan kuliah umum yang menghadirkan pembicara utama Letnan Jenderal TNI (Purn) Alfred Denny Tuejeh pada Selasa (5/11/2024). Acara ini tidak hanya menarik perhatian mahasiswa, tetapi juga memberikan wawasan mendalam mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi Indonesia, khususnya di Sulawesi Utara.
Kuliah umum ini berfokus pada tema penting: pemanfaatan bonus demografi dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di tanah air. Di Universitas Nusantara Manado, para peserta yang berasal dari berbagai kampus swasta di Kota Manado antusias mengikuti sesi ini. Dalam paparannya, Jenderal Tuejeh memaparkan gambaran mengenai potensi bonus demografi yang dimiliki Indonesia, serta bagaimana Sulawesi Utara dapat mengambil langkah strategis untuk memanfaatkan momen ini.
“Bonus demografi adalah kesempatan emas bagi kita untuk meningkatkan daya saing bangsa,” tegas Jenderal Tuejeh. Ia menekankan pentingnya pengembangan SDM yang berkualitas untuk menghadapi tantangan global dan menjaga posisi Indonesia di kancah internasional.
Di sisi lain, pada sesi kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Manado, yang dihadiri oleh mahasiswa dari dua fakultas dan tujuh program studi, Jenderal Tuejeh memberikan penekanan pada tantangan yang dihadapi generasi muda. Ia mendorong mahasiswa untuk terus berinovasi, meningkatkan diri, dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan yang kuat.
“Generasi muda adalah harapan bangsa. Kalian adalah agen perubahan yang akan membentuk masa depan Indonesia,” ungkapnya, mengajak mahasiswa untuk terlibat aktif dalam pengembangan SDM dan memahami posisi mereka dalam konteks kebangsaan.
Acara yang juga dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi, dosen, dan mahasiswa ini bertujuan untuk memperkuat wawasan kebangsaan serta meningkatkan kesadaran akan peran penting yang dapat dimainkan oleh mahasiswa dalam pembangunan nasional.
Kegiatan kuliah umum ini diharapkan tidak hanya memberikan inspirasi, tetapi juga memotivasi mahasiswa untuk menyadari pentingnya kontribusi mereka dalam menghadapi tantangan era modern. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Sulawesi Utara dan Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan bonus demografi sebagai pendorong kemajuan menuju masa depan yang lebih cerah.
(ELVIS)
0 Komentar