Penyerahan ini menambah catatan prestasi manis dalam pemerintahan Olly Dondokambey dan Steven Kandou (ODSK), yang hampir mencapai target pensertipikatan tanah milik Pemprov Sulut mendekati angka 100%.
Gubernur Sulawesi Utara, Prof. Dr. (HC) Olly Dondokambey, SE, menyatakan apresiasinya atas pencapaian ini. “Ini adalah hasil kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat, terutama dalam memastikan kepastian hukum atas tanah milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, yang sejak awal kepemimpinan saya telah menjadi komitmen utama. Sertifikat ini akan menjadi pendukung penting dalam pelaksanaan berbagai program pembangunan yang sedang dan akan dijalankan,” ujar Gubernur Olly.
Wakil Gubernur, Drs. Steven O. E. Kandou, menambahkan bahwa penambahan sertifikat ini semakin mendekatkan Pemprov pada target optimalisasi pengamanan aset daerah. “Langkah ini merupakan bagian dari strategi pengelolaan sumber daya yang lebih baik, demi kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara,” ungkapnya.
Proses pensertipikatan ini merupakan hasil kerja sama aktif dan koordinasi antara Pemprov Sulut dan BPN. Keduanya berkomitmen untuk menyelesaikan masalah pertanahan demi kepentingan masyarakat, sekaligus mempercepat proses legalisasi aset-aset pemerintah.
Dengan penyerahan 49 sertifikat ini, Pemprov Sulut menegaskan komitmennya dalam mengelola dan memanfaatkan tanah secara optimal untuk pembangunan daerah. Diharapkan, langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mempercepat proses pensertipikatan tanah.
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sulut, Clay Dondokambey, SSTP, MAP, menyatakan bahwa Pemprov menargetkan seluruh tanah milik Pemprov akan tersertifikat 100% pada tahun depan. "Sesuai arahan pimpinan, kita akan terus mengejar target 100% tanah pemprov tersertifikat,” jelas Clay.
(ELVIS)
0 Komentar