-->

Iklan

Ibu Anik: Ibu Sebagai Pilar Utama Membangun Generasi Emas 2045 di Sulut

, Desember 09, 2025 WIB Last Updated 2025-12-09T10:58:17Z
Sulut1news.com, Manado – Di balik setiap keberadaan generasi unggul yang akan membangun Indonesia Emas 2045, ada sosok yang tak terlihat namun berperan sentral: ibu. Dan di Sulawesi Utara, Dharma Wanita Persatuan (DWP) berperan sebagai "pasukan pendukung" yang mengubah peran ibu dari sekadar pengasuh menjadi pilar strategis dalam menanamkan karakter untuk masa depan bangsa.
 
Inilah pesan terkuat yang disampaikan First Lady Sulut sekaligus Ketua TP PKK Provinsi Sulut, Ibu Anik Yulius Selvanus, dalam acara Perayaan HUT ke-26 DWP Provinsi Sulut di Ruang Mapalus Kantor Gubernur, Selasa (09/12/2025). Acara yang diisi dengan ibadah pra Natal ini dihadiri Wakil Ketua TP PKK Sulut Dr Merry L Kalalo dan pejabat teras Pemprov Sulut yang penuh semangat.
 
Dengan tema ‘Peran Strategis DWP dalam Pendidikan Anak Bangsa untuk Indonesia Emas 2045’, Ibu Anik menekankan bahwa kata-kata itu bukan sekadar ucapan kosong. 

“Ini adalah amanah besar – kita tidak hanya merencanakan masa depan anak, tapi masa depan seluruh bangsa,” ujarnya dengan nada tegas namun hangat.
 
Menurutnya, kunci Indonesia Emas 2045 terletak pada lahirnya generasi muda yang unggul, berkarakter mulia, serta tangguh menghadapi tantangan global. Dan keluarga – dengan ibu sebagai pendidik pertama – tempat semua itu dimulai. “Peran ibu dan DWP adalah penentu utama apakah kita bisa mencapai itu,” tegasnya.
 
Untuk mewujudkannya, Ibu Anik menyentil terkait 3 pilar peran strategis perempuan yang menjadi landasan kerja DWP:
 
- Pilar Keluarga: Ibu sebagai guru pertama yang mengajarkan nilai-nilai luhur, kejujuran, dan kasih sayang sebelum anak masuk sekolah.
- Pilar Ekonomi: Perempuan sebagai penggerak UMKM dan kreator inovasi – bukti bahwa mereka bisa mengelola rumah tangga sekaligus berkontribusi pada perekonomian daerah.
- Pilar Sosial: Kepedulian pada isu krusial seperti kesehatan masyarakat dan pencegahan stunting – menunjukkan peran perempuan sebagai penjaga kesejahteraan komunitas.
  
Gubernur Yulius Selvanus SE melalui Asisten III Setdaprov Sulut, Dr Fransiscus Manumpil, turut mengapresiasi dedikasi DWP yang telah berjalan 26 tahun. 

“Usia 26 tahun adalah usia matang – DWP tidak hanya mendukung suami sebagai aparatur, tapi juga aktif berperan dalam pembangunan daerah,” ujar Gubernur yang dikutip Manumpil.
 
Dia berharap DWP terus membangun sinergitas dengan PKK, Dekranasda, dan berbagai wadah para ibu untuk menciptakan dampak yang nyata pada kehidupan masyarakat.
 
Sebelumnya, Ketua DWP Provinsi Sulut, Ibu Rizky Amelia Gallang, juga melaporkan capaian program DWP selama setahun terakhir – mulai dari pelatihan UMKM hingga kegiatan pencegahan stunting. “Kita bertekad untuk terus berbuat lebih banyak untuk Sulut,” janjinya.
 ELVIS 
Komentar

Tampilkan

Terkini