Respons Cepat Gubernur Julius: Bantu Korban Banjir dan Audit Sistem Pengendalian Danau Tondano

Sulut1news.com,  Minahasa – Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, menunjukkan kepemimpinan tanggap darurat dalam menghadapi bencana banjir yang melanda Kabupaten Minahasa. Pada Jumat (30/5), Gubernur turun langsung meninjau Pintu Air PLTA Tonsealama dan wilayah-wilayah terdampak, sekaligus menyalurkan bantuan logistik kepada warga di empat kecamatan: Tondano Barat, Tondano Timur, Eris, dan Kakas.

Langkah ini merupakan bagian dari respons cepat Pemerintah Provinsi Sulut terhadap banjir yang terjadi akibat luapan Danau Tondano, menyusul curah hujan ekstrem dalam beberapa hari terakhir.

Gubernur didampingi sejumlah pejabat strategis, antara lain Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si, Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, Kapolres Minahasa AKBP Steven J.R. Simbar, Kepala Basarnas Sulut George Mercy, Kepala Balai Sungai Provinsi Ronald Parengkua, serta Asisten I Pemprov Sulut Drs. Denny Mangala.

Bantuan logistik yang disalurkan mencakup beras, terpal, perlengkapan bayi, dan kebutuhan ibu hamil. Fokus utama diarahkan pada daerah yang paling terdampak banjir, seperti Tondano Barat dan Eris.

“Kami pastikan bantuan tiba langsung di tangan masyarakat. Koordinasi lintas instansi sangat penting dalam merespons kondisi darurat seperti ini,” ujar Gubernur Yulius saat memberikan keterangan kepada awak media.

Dalam kunjungan ke PLTA Tonsealama, Gubernur menyoroti perlunya evaluasi total terhadap sistem pintu air dan tanggul pengendali banjir.

“Infrastruktur ini harus dievaluasi menyeluruh. Kita tidak bisa terus-menerus merespons bencana; kita harus mencegahnya,” tegas Gubernur.

Ia memerintahkan Pemerintah Provinsi Sulut dan Balai Sungai untuk segera melakukan audit teknis guna perbaikan sistem pengendalian banjir di wilayah sekitar Danau Tondano.

Sekda Minahasa, Dr. Lynda Watania, menyampaikan bahwa luapan Danau Tondano disebabkan hujan deras berkepanjangan yang tak mampu ditampung sistem drainase saat ini. Langkah penanganan jangka pendek dan panjang kini tengah disusun.

“Kami mengupayakan normalisasi drainase dan edukasi kesiapsiagaan warga. Pemantauan terus dilakukan bersama TNI/Polri dan BPBD,” ujar Lynda.

Gubernur Yulius bersama jajaran mengimbau masyarakat tetap siaga dan menjaga semangat gotong royong di tengah situasi darurat. Ia juga mengajak warga tidak mudah percaya informasi hoaks yang beredar, dan tetap mengikuti arahan resmi dari pemerintah daerah.


Komitmen Pemprov Sulut: Pulihkan Minahasa

Kunjungan kerja ini menjadi bukti komitmen langsung Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam menghadapi bencana alam. Gubernur Yulius menegaskan dukungan penuh terhadap upaya pemulihan pascabencana yang kini terus berjalan di Minahasa.

Banjir besar ini menjadi peringatan serius bagi seluruh pihak mengenai pentingnya kesiapsiagaan menghadapi perubahan iklim dan cuaca ekstrem. Kolaborasi lintas sektor, termasuk masyarakat, diharapkan mempercepat pemulihan dan mencegah bencana serupa ke depan.

Redaksi Sulut1News 

Posting Komentar

0 Komentar