Komisioner Lani Ointu Ajak Masyarakat Sulut, Jangan Lupa Datang ke TPS Tepat Waktu Gunakan Hak Pilihnya

Sulut1news.com, Manado - Perhelatan Pesta demokrasi di Indonesia tinggal hitungan hari, semua warga negara diberi kesempatan hak suaranys untuk memilih," ucap, Lanny Ointu dihadapan peserta sosialisasi yang berlangsung di Hotel Ibis, Kamis (8/2/2024) siang.

Komisioner KPU Provinsi Sulut DIvisi Perencanaan Data dan Informai, Lani Ointu memaparkan terkait  tempat pemilihan suara (TPS) ada hal penting yang harus diperhatikan. 

Mengusung topik "sosialisasi dukungan sekretariat bersama stakeholder dalam pengawasan tahapan pemungutan suara, serta penghitungan suara pada pemilihan umum tahun 2024"

TPS harus dibuat sesuai dengan regulasi yang ada. Dengan ketentuan, TPS tidak sempit, bukan di rumah ibadah maupun rumah caleg pun rumah tim sukses. Apabila TPS dibuat tidak sesuai aturan, dan mendapat rekomendasi dari Bawaslu, maka kami akan menggeser TPS tersebut di tempat lain yang sesuai

TPS juga harus ditutup untuk kamar pencoblosan, agar tidak ada yang melihat saat pencoblosan yang dilakukan oleh masyarakat.  

Yang paling penting ialah lokasi berdirinya TPS harus ada jaringan internet, guna memudahkan mengirimkan rekapitulasi hasil pemungutan suara yang sudah dilakukan dan untuk pemilih wajib melihat DPT online terdaftar di TPS setempat.

Kemudian, untuk kertas suara akan diterima 5 kertas suara untuk presiden dan wakil presiden, DPD, DPR RI, DPR provinsi dan DPR kabupaten/kota.

Adapun jumlah kertas suara di TPS ialah sebanyak jumlah DPT di lokasi pemilihan ditambah 2 persen. Apabila kurang akan dibuatkan berita acara. Dan jika didapati lebih, maka kertas suara yang lebih akan dibuatkan berita acara dan tidak boleh digunakan, meskipun saat itu terjadi kekurangan surat suara. Dan yang paling penting kertas suara harus ditanda tangani oleh Ketua KPPS," tandasnya.

Perhatian untuk masyarakat yang sakit, kategori sakit yang masih bisa berjalan akan dibantu atau dibawah keluarga sampai bilik suara.

Namun, kategori sakit yang tidak bisa bangun, maka akan didatangi dua orang petugas KPPS ke rumah pemilih agar dapat memberikan hak suara seperti masyarakat yang sehat.

Komisioner Lani Ointu berharap, semua masyarakat di Sulut dapat berpartisipasi untuk datang ke TPS, memberikan hak suaranya pada pemilihan umum nanti.

 “Mari kita pertahankan prestasi Sulut, sebagai salah satu daerah partisipasi pemilih yang paling tinggi di Indonesia," pungkasnya. (Karel).

Posting Komentar

0 Komentar